Senin, 20 April 2009

poem_kibas

runtuhkan paradigma dengan pertanyaan..
memoles habis sisik-sisik kasar terkelupas..
tak ku khayal urat nadi mencuat keluar..
tak pikirkan cairan otak meleleh lewat telinga..
wujudku dipandangnya..
tanpa bentuk dalam organ kebimbangan..
kegilaan diri terbendung melebur larutan kental mengisi palung, relung..
tak ada yang tertera di sayup beranda..yang menghempas roma terdalam tanpa dijamah..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar